Pages

Friday, September 30, 2011

Man Jadda Wa Jada

Pertama kali saya melihat tulisan tersebut saya tergelitik untuk mengetahui apa arti dari kalimat tersebut.


Saya langsung search di google, dan ini salah satu yang saya temukan..

Man Jadda Wa Jada, sebuah ungkapan yang mulai sering terdengar dalam kehidupan kita. Sepenggal mantra sakti yang memiliki makna yang kuat dan mampu memberikan semangat dalam kehidupan kita. “Siapa yang bersungguh-sungguh, akan berhasil”, begitulah arti ungkapan Arab ini. Man Jadda Wa Jada ini memanglah bukan hadits, tetapi sangatlah sesuai dan selaras dengan sunnatullah. Sebuah ketetapan yang mengisyaratkan manusia bahwa Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum selama kaum tersebut tidak berusaha merubahnya sendiri.


Huah,maknanya akan menjadi luas sekali. Sekarang tinggal dari sisi mana kita melihatnya. Tapi saya yakin dari sisi mana pun dilihat kalimat tersebut pasti akan berujung positif. Karena makna dari kalimat tersebut sudah positif sekali.


Kalau dilihat dari sisi karyawan atau pekerja pasti bisa dimaknakan bahwa siapa yang bersungguh-sungguh dalam bekerja maka mereka akan sukses untuk mencapai jabatan atau posisi tertentu. Sungguh-sungguh dalam bekerja bisa diartikan bahwa kita tidak bermalas-malasan dan menyelesaikan apa yang menjadi tanggung jawab kita. Nah, kalau kita selalu bersemangat dalam bekerja dan menyelesaikan semua tanggung jawab kita, Insha Allah pasti kita akan terus naik jabatan atau kita tidak akan dipandang sebelah mata oleh atasan kita. Sehingga kita bisa mendapatkan posisi yang diinginkan :)


Sekarang kita lihat pembisnis atau usahawan, maka bisa juga dimaknakan bahwa barang siapa yang terus menggali ide-ide serta tidak menyerah jika mengalami kegagalan pasti suatu saat akan berhasil dalam usahanya tersebut. Pembisnis atau usahawan yang sukses itu tidak instan begitu saja pasti mengalami jatuh bangun dari usahanya tersebut. Tapi kalau kita gigih dan terus mencari ide-ide baru, Insha Allah suatu hari nanti kita akan mencapai kesuksesan. Dan ingat ukuran sukses setiap manusia itu berbeda-beda tetapi bagaimana manusia tersebut menyikapi istilah "sukses" itu sendiri.


Nah,kalau dilihat dari sisi agama, Jika kita meminta kepada Allah SWT dengan sungguh-sungguh disertai dengan usaha kita maka Insha Allah pasti akan dikabulkan oleh Allah SWT. Seperti yang diungkapkan di atas bahwa Allah tidak akan merubah nasib manusia jika manusia tersebut tidak berusaha merubahnya sendiri.


Mengenai nasib manusia yang digariskan oleh Allah SWT, saya jadi ingat cerita yang saya dengar setelah sholat taraweh pada bulan Ramadhan yang lalu. 


Bahwa setiap manusia dari lahir memang sudah digariskan oleh Allah SWT mengenai nasibnya dan jalan hidupnya. Bahkan ketika manusia itu masih di dalam perut ibunya, Allah sudah menggariskan hidupnya akan seperti apa. Tetapi walaupun begitu bukan berarti manusia tidak berusaha, tetap kita sebagai manusia harus berusaha untuk menjadikan nasib atau jalan hidup kita lebih baik. Karena Allah akan senang sekali jika seorang manusia itu terus berdoa kepadaNya serta bertawaqal. :)


Jadi pada intinya, kita sebagai manusia tidak boleh cepat menyerah, dan harus selalu berusaha  sesuai dengan bidang kita masing-masing. Dan tidak lupa untuk mengucapkan "Bismillahirohmanirohim". Semoga segala sesuatu yang dikerjakan oleh kita diberkahi oleh Allah SWT dan semuanya menambahkan pahala buat kita.








Love and Kiss,
Zanetta House

No comments:

Post a Comment

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...